Corona Tak Kunjung Mereda, Indonesia Kena Lockdown Oleh Banyak Negara
Bukan cuman Indonesia saja sih sebenarnya, melainkan banyak
Negara yang tengah kewalahan dalam menghadapi penyebaran virus berikut. Namun karena
banyaknya masyarakat di Tanah Air, menjadikan Negara ini cukup sulit dalam
mengatasinya.
Dan sebenarnya sekarang ini kehidupan baru telah diterapkan
oleh masyarakat, sebagian besar kegiatan offline sudah bisa dilakukan. Akan tetapi
untuk bepergian ke Negara lain sepertinya cukup sulit, lantaran RI telah kena
lockdown oleh banyak Negara lain.
Sejumlah negara memberlakukan larangan bepergian ke negara
lain termasuk Indonesia. Malaysia menutup pintunya bagi warga negara Indonesia,
Filipina, dan India yang ingin berkunjung mulai per 7 September 2020. Tingginya
jumlah kasus virus Corona COVID-19 menjadi alasan
utamanya.
Amerika Serikat (AS) melalui Pusat Pengendalian dan
Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengeluarkan peringatan level 3 bagi
warganya yang ingin terbang ke Indonesia. Warganya diimbau untuk menghindari
atau menunda dulu kunjungan ke Indonesia yang dinilai berisiko tinggi.
"Bila Anda sampai jatuh sakit di Indonesia, sumber daya
yang ada mungkin terbatas. Buat rencana dengan matang dan pelajari bagaimana
cara mendapat layanan kesehatan di luar negeri," tulis CDC dalam situs
resminya.
Ahli epidemiologi dr Masdalina Pane dari Perhimpunan Ahli
Epidemiologi Indonesia (PAEI) menilai penanganan pandemi Corona di Indonesia 7
bulan terakhir jauh dari kata berhasil. Pengendalian pandemi Corona di
Indonesia dinilai tidak efektif.
"Catatan pada 7 bulan pandemi ini adalah kegagalan
pemerintah dalam hal ini gugus tugas dalam melakukan pengendalian pandemi
secara efektif," jelas dr Pane saat dihubungi detikcom, Rabu
(9/9/2020).
Perdebatan soal pemakaian rapid test pun dinilai menjadi
masalah dalam penanganan wabah Corona di Indonesia. Mengapa begitu?
"Hiruk-pikuk upaya pengendalian mewarnai pandemi sejak
awal, salah-satunya kontroversi penggunaan rapid test diagnostic (RDT). Meski
para ahli patologi klinik dan mikrobiologi telah memberi masukan kepada pihak
terkait mengenai ketidakakuratan RDT, tetap saja nasihat itu diabaikan dan satu
juta RDT dibeli," tambah dr Pane.
"Pakem dan metode epidemiologi yang terstandar tidak
lagi digunakan dan menjadi senjata upaya penanggulangan pandemi COVID-19,"
tambah dr Pane.
Indonesia dinilai hanya membandingkan kasus Corona dengan
negara-negara lain yang kondisinya sama. Tidak melihat bagaimana negara-negara
tersebut sudah mengalami penurunan jumlah kasus Corona.
"Upaya yang ada adalah membandingkan Indonesia dengan
negara-negara yang sama kondisinya dengan kita, terutama penyumbang kasus
terbesar di dunia seperti Amerika Serikat dan India, tapi melupakan China yang
jumlah penduduknya terbesar di dunia dengan kasus yang sangat sedikit saat ini,
bahkan Amerika sudah mengalami penurunan jumlah kasus dengan baik,"
pungkasnya.
0 Response to "Corona Tak Kunjung Mereda, Indonesia Kena Lockdown Oleh Banyak Negara"
Post a Comment