Gegara Harganya Jadi Mahal, Pedagang Ini Jual Petai per Butir Layaknya Permen
Pernahkah kamu membayangkan beli petai per biji dari pedagang layaknya beli permen? Hal itu ternyata benar adanya. Bukan di Indonesia, melainkan di negara tetangga Malaysia.
Di sana, petai ternyata sangat diminati. Bahkan, hal itu membuat harga petai di sana sampai melambung di tengah pandemi COVID-19 saat ini. Terkait hal itu, seorang pedagang pun menyiasatinya dengan menjual per biji.
Hal inilah yang dialami oleh seorang pedagang petai bernama Rob Machado. Sebelumnya, ia tak pernah menyangka bahwa harga petai di negaranya mencapai 190 ringgit atau sekitar Rp600 ribu per ikat.
Machado kemudian melakukan terobosan baru dengan menjual petai per biji. Ia mematok harga per biji senilai 30 sen atau sekitar Rp1.100. Bahkan, ia pun menjual petai tersebut di akun Facebook pribadinya pada Kamis (4/2/2021).
Dalam unggahannya, Machado menyebut dirinya sempat merasa kehabisan akal untuk menjual petai di negaranya karena harganya melambung sangat tinggi. Hingga kemudian ia menyiasatinya dengan menjual petai petai per biji yang dibungkus mirip seperti permen.
Mengutip World of Buzz, Machado mengaku putus asa menjalankan bisnis petai di tengah pandemi saat ini. Menurutnya, harga petai di negaranya tidak masuk akal karena telah mencapai Rp600 ribu per ikat. Akibatnya, banyak orang mengaku tak mau membeli petai hingga membuat dirinya kesulitan mencari nafkah.
"Banyak orang Malaysia tidak mampu membeli petai. Jadi, saya pun menyuruh staf untuk mengemasnya dalam paket kecil," ucap Machado seperti dikutip dari World of Buzz.
Selain itu, ia juga menyebut banyak pedagang petai saat ini melakukan hal yang sama dengannya karena tingginya harga. Apalagi, pembeli disebut tidak akan mau mengeluarkan uang sebesar itu hanya untuk membeli petai.
Tak hanya itu, untuk dua bungkus petai, ia membuat keringanan dengan harga 50 sen atau setara Rp3 ribu. Akan tetapi, Machado mengaku masih rugi walau telah menjual dengan harga tersebut. Namun, ia terpaksa melakukan hal itu untuk mendapatkan uang.
Usai dibagikan di Facebook dan viral, banyak warganet mengaku salah fokus dengan bungkusan petai tersebut yang sangat mirip seperti bungkus permen. Namun, terlepas dari itu banyak dari mereka memuji ide pedagang petai tersebut dengan membungkus per biji.
"Sedih, pengusaha saat ini sangat kesulitan. Tapi inilah yang harus dihadapi harus kreatif," tulis Tan Sri Ikie.
"Boleh lah. Menjalankan bisnis memang harus seperti ini hahaha," timpal Noryana Razak.
0 Response to "Gegara Harganya Jadi Mahal, Pedagang Ini Jual Petai per Butir Layaknya Permen"
Post a Comment