4 Cara Meningkatkan Hemoglobin dalam Darah
Hemoglobin adalah protein yang ditemukan dalam sel darah merah.
Sel-sel ini bertanggung jawab untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Selain mengangkut oksigen, hemoglobin membawa karbon dioksida keluar dari sel dan masuk ke paru-paru.
Karbon dioksida kemudian dilepaskan saat seseorang mengembuskan napas.
Seseorang yang memiliki hemoglobin yang rendah dapat menyebabkan tubuh kesulitan untuk melakukan fungsi tersebut.
Namun, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan hemoglobin dalam darah, seperti dilansir dari Medical News Today.
Meningkatkan asupan zat besi
Seseorang dengan kadar hemoglobin yang rendah dapat mengonsumsi makanan dengan zat besi yang tinggi.
Zat besi bekerja untuk meningkatkan produksi hemoglobin, yang juga membantu membentuk lebih banyak sel darah merah.
daging dan ikan
produk kedelai, termasuk tahu dan edamame
telur
buah-buahan kering, seperti kurma dan buah ara
brokoli
sayuran berdaun hijau, seperti kangkung dan bayam
kacang hijau
kacang-kacangan dan biji-bijian
selai kacang
Meningkatkan asupan folat
Folat adalah jenis vitamin B yang berperan penting dalam produksi hemoglobin.
Tubuh menggunakan folat untuk memproduksi heme, yakni komponen hemoglobin yang membantu membawa oksigen.
Jika seseorang tidak mendapatkan cukup folat, sel darah merahnya tidak akan dapat matang, yang dapat menyebabkan anemia defisiensi folat dan kadar hemoglobin yang rendah.
Sumber folat yang baik meliputi:
daging sapi
bayam
Nasi
kacang kacangan
kacang polong hitam
kacang merah
alpukat
selada
Memaksimalkan penyerapan zat besi
Makanan kaya vitamin C, seperti buah jeruk, stroberi, dan sayuran berdaun hijau, dapat meningkatkan jumlah zat besi yang diserap.
VSelain itu, vitamin A dan beta-karoten dapat membantu tubuh dalam menyerap dan menggunakan zat besi.
Makanan yang kaya vitamin A antara lain:
ikan
hati
labu
ubi jalar
kangkung dan sawi
Makanan tinggi beta-karoten termasuk buah-buahan dan sayuran berwarna kuning, merah, dan oranye, seperti:
wortel
ubi jalar
labu
melon
mangga
Sementara suplemen vitamin A dapat membantu tubuh untuk memproses zat besi, vitamin ini berbahaya jika dikonsumsi terlalu banyak.
Kelebihan vitamin A dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai hipervitaminosis A.
Hal ini dapat menyebabkan gejala seperti nyeri tulang dan sendi, sakit kepala parah, dan peningkatan tekanan di dalam otak.
Mengonsumsi suplemen zat besi
Dokter juga mungkin menyarankan seseorang dengan kadar hemoglobin yang sangat rendah untuk mengonsumsi suplemen zat besi.
Dosis tergantung pada tingkat hemoglobin yang dimiliki seseorang.
Penting untuk dicatat bahwa terlalu banyak zat besi bisa berbahaya.
Kondisi ini dapat menyebabkan hemochromatosis, yang dapat menyebabkan penyakit hati dan efek samping seperti sembelit, mual, dan muntah.
Suplemen akan menyebabkan kadar zat besi meningkat secara bertahap selama beberapa minggu.
Sumber : Kompas
0 Response to "4 Cara Meningkatkan Hemoglobin dalam Darah"
Post a Comment