Beneran Kayak Pemilu, Warga Beli Minyak Goreng Jarinya Harus Kena Tinta
Sebuah rekaman yang memperlihatkan proses tak biasa kala membeli baru-baru ini menjadi sorotan publik. Pasalnya, bak pemilu, warga yang ingin beli minyak goreng jarinya sampai harus diberi tanda tinta biru.
Seperti yang diketahui, kelangkaan minyak goreng belakangan ini menjadi keresahan warga. Sejumlah video bahkan sampai viral memperlihatkan emak-emak rela mengantre panjang demi mendapatkan minyak goreng.
Tak hanya harus mengantre, di beberapa tempat bahkan sampai mesti mengikuti syarat yang diajukan toko untuk membeli minyak goreng. Seperti misalnya yang dibagikan akun @berita_gosip di Instagram, pada Sabtu (12/3/2022).
Dalam video berdurasi kurang dari semenit, tampak seseorang tengah berada di kasir untuk membayar sebungkus minyak goreng. Ia membayar dengan uang Rp50 ribu, sementara kasir meletakkan minyak goreng yang baru di-scan.
Adapun setelah itu, si pembeli minyak goreng diminta untuk mencelupkan kelingkingnya ke sebuah tinta yang sudah disediakan. Diduga, tinta tersebut merupakan bukti bahwa orang itu sudah membeli minyak goreng.
Diperlihatkan kemudian para pembeli berkumpul untuk memperlihatkan jari kelingking mereka yang sudah berwarna biru. Pemandangan tersebut persis seperti baru selesai mencoblos di .
Tak diketahui lokasi peristiwa tersebut, tapi kini unggahannya hingga direspons puluhan ribu orang. Beragam komentar diberikan warganet, kebanyakan yang merasa heran, tapi juga memaklumi agar tidak terjadi kecurangan.
“Itu biar ibunya enggak bolak-balik. Biar ibu yang lain juga dapet. Itu ditandai yang ada tintanya sudah dapet. Gitu mungkin. Kan kasihan juga kalau yang lain belum dapet, kan sistemnya bukan untuk diborong dan dijual, itu kan subsidi,” ujar akun @estehkotak43.
“Kemarin pulang dari Jogja motoran, istirahat di minimarket Sragen. Eh selang beberapa menit, ada truk datang terus diserbu ibu-ibu. Ada ibu-ibu minta tolong, suruh beliin minyak. Saya iyakan saja. Pas minyak udah dikasih, lanjut jalan pulang karena keburu sore. Rumah di Jatim, yang jelas makan waktu lama. Di jalan mikir ‘Kenapa tadi ga beli buat emak aja, ya?’ agak nyesel,” kata akun @ratna_luth.
“Hahah masih enak bund kayak pemilu. Lah di daerah gua ngantri minyak kayak ketangkep narkoba, disuruh jongkok-jongkok,” sebut akun @gytriiiii. (bob)
Sumber: kumparan
0 Response to "Beneran Kayak Pemilu, Warga Beli Minyak Goreng Jarinya Harus Kena Tinta"
Post a Comment